slot terbaikcapcut88pastigacor88slot thailandslot pulsaslot pulsaslot gacor hari inislot pulsaslot danaslot gacor hari inislot gacor gampang menangslot gacor maxwinslot gacor 2024slot gacor resmislot pulsaslot gacor 2024slot gacor hari inislot gacor terbaikslot pulsaslot gacor terbaikslot gacor hari inislot danaslot gacor terpercayaagen slot gacorslot gacorslot gacor viralslot pulsa
“Krisis Ekosistem (KarHutLa) dalam Kuasa Politik dan Pengetahuan;Soal Kedaulatan dan Keadilan-nya, dimana?” | WALHI

“Krisis Ekosistem (KarHutLa) dalam Kuasa Politik dan Pengetahuan;Soal Kedaulatan dan Keadilan-nya, dimana?”

EPILOG " tulisan diterbitkan atas seizin penulis" “Krisis Ekosistem (KarHutLa) dalam Kuasa Politik dan Pengetahuan; Soal Kedaulatan dan Keadilan-nya, dimana?”  Eko Cahyono[1] “….Jika Saya dikasih waktu 1 jam, untuk memecahkan masalah, maka saya akan habiskan 55 menit pertama untuk menentukan (akar) masalahnya (apa?), dan 5 menit sisanya, untuk (memikirkan) bagaimana menyelesaikannya…” dan “…Kita tidak bisa memecahkan masalah dengan menggunakan cara berpikir yang sama ketika kita menciptakannya..” (Albert Einstein) Memproblematisasi Masalah Dua kutipan dari Begawan Ilmuwan dunia itu memiliki dua makna: (1) Merumuskan masalah yang salah adalah awal dari masalah yang lebih besar.  Namun jika ditemukan akar masalah yang benar, lebih dari separoh masalah akan mampu diselesaikan. (2) Solusi tepat dari masalah adalah hasil kepekaan atas batas ruang waktu yang bersifat dinamis dan berubah. Karena itu, solusi hasil pikir yang tepat pada satu masa, belum tentu relevan pada masa yang lain meski dengan masalah yang sejenis.

 

Download