Eksekutif Nasional WALHI dan 28 Eksekutif Daerah WALHI
USUT TUNTAS PENYERANGAN LBH MEDAN, LINDUNGI PEMBELA HAK ASASI MANUSIA (HAM)
Jakarta- Pada hari Jum'at dini hari (19 Oktober 2019), kantor LBH Medan telah diserang dengan menggunakan bom molotov.
Penyerangan kantor LBH Medan merupakan bentuk teror dan serangan terhadap pembela Hak Asasi Manusia (HAM), karena selama ini LBH Medan melakukan advokasi kasus-kasus struktural.
Eksekutif Nasional WALHI dan Eksekutif Daerah WALHI di 28 Provinsi di Indonesia, mengecam keras tindakan penyerangan ke kantor LBH Medan.
Apa yang dialami oleh LBH Medan menambah panjang deretan ancaman dan kekerasan yang dialami oleh pembela HAM di Sumatera Utara dan berbagai wilayah lainnya di Indonesia.
Kami mendesak agar aparat kepolisian mengusut tuntas penyerangan ini secara cepat dan menemukan pelakunya. Teror yang dilakukan merupakan cara pembungkaman terhadap suara masyarakat sipil, dan mengancam kehidupan berdemokrasi di Indonesia.
Kami juga mendesak agar pemerintah segera mengeluarkan kebijakan dan memberikam jaminan perlindungan bagi pembela lingkungan hidup dan Hak Asasi Manusia (HAM).
Kami mengajak seluruh elemen masyarakat sipil untuk saling menguatkan, dan terus melakukan pembelaan terhadap ketidakadilan sosial dan ekologis.
Jakarta, 20 Oktober 2019
Salam Adil dan Lestari,
Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI)
Cp:
Ahmad,SH: Kepala Departemen Penguatan Organisasi, di 0813 54311740
Usut Tuntas Penyerangan LBH MEDAN, Lindungi Pembela Hak Asasi Manusia (HAM)